Best Seller Produk: Pengertian, Contoh, dan Strateginya
Ada produk yang cepat habis terjual sementara ada produk lain yang sulit dilirik. Kondisi ini membuat pebisnis selalu ingin tahu bagaimana caranya agar bisa menciptakan best seller produk yang laku keras di pasaran. Istilah ini memang sering dipakai di dunia bisnis dan pemasaran, tapi masih ada yang belum benar-benar memahami artinya.Baca Juga: Panduan Memulai Bisnis Online yang Pasti Sukses
Apa Itu Best Seller Produk?
Best seller produk artinya sebuah barang atau jasa yang memiliki angka penjualan paling tinggi dalam periode tertentu. Produk ini biasanya sangat diminati konsumen karena memenuhi kebutuhan mereka atau punya keunikan tersendiri. Best seller sering dijadikan tolok ukur kesuksesan sebuah bisnis, karena menunjukkan kalau produk yang ditawarkan memang relevan dan dicari pasar.
Standar Sebuah Produk Bisa Disebut Best Seller
Ada beberapa indikator yang membuat produk layak disebut best seller.
Pertama tentu saja volume penjualan yang tinggi dan konsisten. Produk yang hanya sekali laris karena tren sesaat belum tentu bisa disebut best seller jika tidak bertahan lama.
Kedua, produk best seller harus mendapat ulasan positif dari pembeli. Rating yang bagus dan banyaknya testimoni biasanya memperkuat status best seller. Baca Juga: Testimoni Adalah Senjata Ampuh yang Sering Dilupakan Pemilik Bisnis
Ketiga, ketersediaan produk di pasaran. Produk yang mudah ditemukan dan selalu tersedia akan lebih cepat naik peringkat dibandingkan yang stoknya terbatas.
Selain itu, sebuah produk juga bisa dianggap best seller jika berhasil menembus target penjualan lebih cepat dari estimasi. Misalnya, produk makanan ringan yang diprediksi habis dalam satu bulan ternyata terjual habis dalam dua minggu saja. Hal ini menjadi bukti nyata kalau permintaan pasar sangat tinggi.Baca Juga: 5 Tujuan Promosi Produk dan Jenisnya yang Bikin Bisnismu Berkembang
Contoh Produk yang Jadi Best Seller
Contoh best seller produk sangat beragam, baik dari kategori makanan maupun non makanan. Ini lima contoh item yang sering menempati posisi best seller berdasarkan tren di salah satu Marketplace populer di Indonesia:
Keripik Singkong PedasCamilan ini populer karena rasanya renyah dan bumbunya mudah disukai banyak orang. Selain itu, harganya terjangkau sehingga bisa dinikmati berbagai kalangan. Potensinya besar karena cocok untuk pasar anak muda hingga orang dewasa.Cookies Cokelat ChipKue kering ini selalu diminati karena rasanya manis gurih dan mudah dikemas untuk dijual online. Cookies juga punya daya simpan cukup lama, sehingga aman dijadikan stok di rumah maupun oleh-oleh.Kaos PolosProduk fashion sederhana ini laku keras karena fleksibel dipakai siapa saja, dari remaja hingga orang dewasa. Harganya variatif dan mudah dipadukan dengan gaya busana apa pun, sehingga permintaannya stabil.Sneakers KasualSepatu dengan desain kasual nyaman dipakai sehari-hari, baik untuk ke kampus, kantor, maupun hangout. Sneakers jadi pilihan karena tren fashion terus berkembang, dan konsumen sering mencari model baru.Buku MotivasiJenis buku ini selalu punya pasar karena banyak orang ingin meningkatkan diri. Temanya beragam, mulai dari karier, bisnis, sampai kehidupan sehari-hari. Buku motivasi sering bertahan lama di daftar best seller karena kontennya relevan dengan kebutuhan pembaca.
Strategi Agar Produk Jadi Best Seller
Menciptakan produk best seller bukan hal instan, ada beberapa strategi yang bisa kamu jalankan.
1. Lakukan Riset Pasar
Riset pasar membantu kamu mengetahui apa yang benar-benar dibutuhkan konsumen. Misalnya, dengan melihat tren di media sosial, membaca ulasan produk kompetitor, atau bahkan melakukan survei kecil.
Dengan cara ini, kamu bisa membuat produk yang sesuai selera target pasar. Produk yang lahir dari riset akan lebih mudah diterima konsumen dibandingkan produk yang dibuat tanpa arah.
2. Pastikan Kualitas Produk Terjaga
Kualitas adalah kunci agar konsumen tetap loyal. Kalau produknya makanan, pastikan rasa konsisten dan bahan yang digunakan segar. Kalau produknya fashion, perhatikan detail jahitan dan kualitas bahan.
Konsumen akan lebih percaya jika produk yang mereka beli sesuai dengan ekspektasi dan layak direkomendasikan ke orang lain. Produk berkualitas tinggi juga lebih berpeluang jadi langganan.Baca Juga: Penanganan Khusus Pengiriman Paket Frozen Food
3. Manfaatkan Pemasaran Digital
Media sosial, marketplace, dan website adalah senjata penting. Buat konten yang menarik dengan foto produk yang jelas dan deskripsi yang detail. Manfaatkan fitur iklan berbayar agar jangkauan lebih luas.
Selain itu, aktiflah membalas komentar atau pesan dari calon pembeli. Interaksi yang ramah bisa membuat konsumen merasa dihargai dan lebih percaya untuk membeli.
4. Buat Strategi Harga Kompetitif
Harga harus sesuai dengan kualitas dan daya beli target pasar. Misalnya, kalau targetmu anak muda, pastikan harga tidak terlalu tinggi agar tetap terjangkau. Baca Juga: 50 Contoh Kata-kata yang Menarik Perhatian Pembeli
Kamu juga bisa membuat promo menarik, seperti beli satu gratis satu atau diskon khusus untuk pembelian pertama. Strategi harga yang cerdas bisa menarik konsumen baru sekaligus menjaga loyalitas pelanggan lama.
5. Jaga Ketersediaan Stok
Produk best seller biasanya cepat habis, sehingga kamu harus memastikan stok selalu tersedia. Gunakan sistem pencatatan yang rapi agar bisa memantau kapan stok menipis.
Dengan begitu, kamu bisa melakukan restock sebelum konsumen kecewa. Jangan sampai pembeli mencari produkmu, tapi akhirnya pindah ke kompetitor hanya karena stok kosong.
Dengan memahami apa itu best seller produk, standar penentuannya, contoh nyata, dan strategi untuk mencapainya, kamu bisa mulai merancang langkah agar bisnismu punya produk yang selalu dicari pasar.
Setelah berhasil menciptakan produk andalan, jangan lupa gunakan jasa pengiriman Paxel agar pesanan sampai ke pelanggan dengan cepat dan aman, sehingga kepercayaan konsumen tetap terjaga.Baca Juga: Kirim Paket Besar Murah dengan Layanan Pengiriman PaxelBig