paxelmarket 14 Des 2022

Ayam Pio Solo, Kasih Harga Merakyat agar Siapa pun Bisa Menikmatinya

Ini dia kisah pejuang online Paxel dari Ayam Penyet Pio Solo yang dapat Kamu jadikan inspirasi untuk mengembangkan sebuah bisnis.

Kirim Paket Pakai Paxel di Sini!

Pembeli mana yang tidak tertarik dengan makanan murah namun rasa kelas atas? Harga yang merakyat inilah yang memikat para customer untuk mencoba membeli makanan yang ingin mereka santap. Jika makanan tersebut enak, tak jarang mereka akan repeat order bahkan merekomendasikan makanan yang disantapnya ke orang terdekat. Nah, strategi bisnis inilah yang digunakan oleh Ayam Penyet Pio Solo, yang berhasil mengantarkannya menjadi Pemenang Paxel eKuliner Awards 2022 Kategori Makanan Beku dari Kota Besar Lainnya.

Tak hanya bisa dinikmati oleh orang sekitar Solo, jangkauan pasar Ayam Pio ini telah merambah ke kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, dan kota lainnya. Karena produk makanan beku dari Ayam Penyet Pio Solo dapat dikirim sehari sampai didukung fasilitas pendingin menggunakan jasa pengiriman Paxel.

Buat Kamu yang penasaran dengan success story dari Ayam Pio hingga bagaimana kuliner frozen food ini mampu menjangkau pelanggan lebih luas dan bisa menaikkan penjualannya, yuk simak ulasan singkat di bawah ini!

1. Awal Mula Berdirinya Ayam Penyet Pio Solo

Sejak awal berdiri pada 1 Agustus 2019, usaha kuliner Solo milik Tri Hartati ini memiliki tujuan hanya melayani makan di tempat dengan segmen pasar menengah ke bawah.

“Tujuan awal kami hanya untuk melayani pelanggan yang makan di tempat dengan segmen pasar menengah ke bawah. Karena pada waktu itu yang saya pikirkan simple yakni hanya melayani makan untuk anak-anak kos, kuliahan, dan perumahan, dengan harga makanan yang bisa terjangkau siapa pun punya uang berapapun bisa makan, bahkan dengan Rp 2000 saja sudah dapat nasi + tahu + minum gratis,” jelas Tatty, sapaan akrab pemilik Ayam Pio.

Lokasi yang cukup strategis, yakni di Jalan Danliris Ruko Flamboyan No. 15, Blulukan, Colomadu, Karanganyar, Solo membuat warung Ayam Pio ramai dikunjungi pelanggan dari berbagai profesi.

2. Kenapa Diberi Nama Ayam Pio?

PIO artinya “taat / saleh”. Dari nama inilah, Tatty dengan support timnya berkeinginan untuk selalu taat melakukan perintah Tuhan. Kebetulannya lagi, nama tersebut diambil dari nama anak pertamanya.

3. Awal Mula Menemukan Resep Produk Ayam Pio

Awal Mula Menemukan Resep Produk Ayam Pio Awal mula Tatty mendapatkan resep produk yang saat ini dijual di Ayam Pio yang pada akhirnya bisa laris (diminati pelanggan) seperti sekarang adalah dengan mencoba mempraktikkan langsung dan konsultasi dengan beberapa orang yang kompeten.

Dengan praktik langsung, membuat Tatty berhasil menciptakan kuliner Ayam Pio beda dari yang lain melalui keempat aspek ini:

Rasa & kualitas yang selalu terjaga.
Memberikan kenyamanan transaksi dengan jaminan barang rusak diganti sepenuhnya.
Melayani konsumen dengan baik.
Memilih jasa ekspedisi yang tepat dalam pengiriman produk.

4. Rahasia Tatty dalam Mempertahankan Kualitas Produk

Ditanya soal bagaimana cara mempertahankan kualitas produk, Tatty membagikan tips yang selama ini ia lakukan dalam mempertahankan kualitas produk, yakni dengan memilih bahan baku dengan kualitas baik dan segar, tidak mengurangi takaran resep meskipun harga bahan baku mahal, standarisasi resep dan takaran, serta terjun langsung dalam pengawasan kualitas.

Hal tersebut tak hanya berlaku untuk satu produk saja, karena Ayam Penyet Pio Solo memiliki banyak sekali produk yang dijual, yang meliputi: ayam kampung ungkep / bacem, bebek ungkep / bacem, ikan nila goreng / bacem, gurame goreng / bacem, lele goreng / bacem, Ayam broiler ungkep / bacem, tahu dan tempe.

“Dari sekian banyak produk yang kami jual, yang best seller adalah ayam kampung ungkep & bacem. Dan menu favorit yang dimakan langsung di tempat yaitu ayam broiler,” ungkap Tatty.

5. Tips Menghadapi Tantangan dalam Berbisnis Ala Tatty sebelum Bisa Sukses sampai Sekarang

Dalam menjalankan usaha kuliner sampai dengan penemuan produk best seller Ayam Pio, tak lepas dari tantangan-tantangan yang owner hadapi. Sebagai pemenang Paxel eKuliner Awards 2022, Tatty membagikan tips menghadapi tantangan dalam berbisnis sebelum bisa sukses sampai sekarang, yakni dengan menerapkan beberapa prinsip di antaranya tidak menyerah, konsisten dalam berusaha, dan inovatif.

Tantangan yang dialami Tatty dalam menjalankan usaha Ayam Pio ini, rupanya memunculkan semangatnya untuk terus meningkatkan dan memperbaiki bisnis kulinernya agar lebih maju ke depannya, yakni dengan cara:

pengembangan tempat usaha;
pelayanan, kecepatan, ketepatan harus terus ditingkatkan;
pengembangan produk;
melengkapi perijinan-perijinan; serta
memperluas pemasaran melalui sosial media.

6. Cara Mengemas dan Menyimpan Stok Produk Versi Ayam Penyet Pio Solo

Untuk pengemasan produk yang dikirim ke luar kota, Tatty menggunakan teknik pengemasan vakum. Sehingga produk olahan bisnisnya bisa dikirim hingga luar kota dalam kondisi frozen.

Tatty juga menjelaskan bahwa selama ini produk yang dijual merupakan produk fresh. “Produk yang kami jual fresh yang baru saja dibuat. Terkadang ada yang minta dibekukan terlebih dahulu. Untuk itu biasanya kami menerapkan tips dalam penyimpanan produk agar tetap segar atau tahan lama yakni harus disimpan dalam kondisi plastik yang rapat dan tervakum dengan baik. Lalu, freezer harus dalam kondisi beku yang tepat,” paparnya.

7. Cara Mempromosikan Ayam Pio Ala Tatty

Selain memperhatikan pengemasan dan penyimpanan stok produk, cara mempromosikan produk menjadi hal yang krusial dalam perjalanan bisnis Ayam Pio ini. Pasalnya, tujuan awal didirikannya Ayam Pio agar bisa melayani makan di tempat dengan segmen pasar menengah ke bawah. Namun pada akhirnya, saat sekarang ini, customer Ayam Pio tersebar di berbagai daerah di luar Solo.

Teknik promosi yang dilakukan Ayam Pio ini tak lain adalah dengan getok tular dari mulut ke mulut, membina reseller-reseller, melakukan promo di penjualan online dan offline, dan yang terpenting promosi di media sosial bisnisnya.

Nah, mungkin Kamu bisa mencontoh kemajuan bisnis Ayam Pio dalam membina para resellernya. Karena dari reseller ini lah Ayam Pio bisa mendapatkan penjualan yang lebih tinggi dibanding hanya mengandalkan promosi sepihak. Alhasil, saat ini Ayam Pio telah memiliki banyak reseller, bahkan merambah ke banyak resto atau café yang menyediakan produk olahan Ayam Pio.

Dari strategi promosi itulah, Ayam Pio mampu memproduksi produk kemasan vacum 100 – 500 pack per hari. Sementara untuk pembeli yang makan di tempat dan resto kurang lebih 500-800 porsi.

Pelanggan bisa memesan menu yang ada di Ayam Pio dengan datang ke outlet Ayam Pio, melalui PaxelMarket, via online, atau melalui reseller terdekat di kotamu via WhatsApp. Untuk bisa mendapatkan pelanggan yang loyal, Tatty mengungkapkan, “perlu membina hubungan yang baik dengan pelanggan dengan menjalin komunikasi. Kemudian kami juga selalu menjaga kualitas produk, dan tak lupa kami selalu berusaha untuk memberikan respon yang cepat dan tepat dalam menangani keperluan konsumen dan reseller.”

8. Suka Duka dalam Menjalankan Bisnis Ayam Pio

Seperti pebisnis pada umumnya, tentu ada suka dan duka yang dialami owner dalam menjalankan bisnisnya. Seperti halnya Ayam Pio yang sempat mengalami penjualan yang menurun, menjumpai komplain dari pelanggan, hingga pernah mendapatkan harga bahan baku yang naik.

Seketika duka yang dirasakan pemilik Ayam Pio hilang, ketika dirinya mendapatkan konsumen yang berkata puas dengan produk yang diberikan, dan juga karyawan Ayam Pio yang solid yang selalu support kemajuan bisnis kulinernya tersebut.

Adapun hal lain yang membuat Tatty merasa senang atau puas dalam menjalankan bisnis Ayam Pio ini. “Ketika penjualan ramai, tidak ada komplain dari customer, pelanggan merasa puas, dan mendapat penghargaan seperti Paxel eKuliner Awards 2022,” tuturnya.

9. Pesan untuk Seller yang Ingin Menjual Produk Serupa Ayam Pio

Terakhir, Tatty memberikan pesan dalam menjalankan usaha kuliner serupa seperti Ayam Pio. “Pesan dari saya, dalam menjalankan usaha ini harus selalu konsisten, kreatif, inovatif, pantang menyerah, selalu menjaga kualitas, dan komunikatif. Dengan menerapkan tips ini, maka bisnis bisa berkembang sesuai dengan yang kita harapkan,” pungkasnya.

Itu dia kisah pejuang online Ayam Penyet Pio Solo yang dapat Kamu jadikan inspirasi untuk mengembangkan sebuah bisnis. Nantikan kisah-kisah hebat lainnya dari serial #PejuangOnlinePaxel yang dapat Kamu simak di website Paxel.co!

Kirim Paket Pakai Paxel di Sini!

TAG: ayam penyet pio solo ayam pio ayam pio solo jaminan makanan aman merchant paxelmarket paketmu sehari sampai paxelmarket pejuang online paxel