Pelaku bisnis saat ini semakin banyak berkembang. Bukan hanya secara angka, kualitas bisnis yang ada saat ini juga kian berevolusi. Memiliki kedai atau outlet adalah hal yang diinginkan oleh banyak pelaku usaha. Namun, ternyata memiliki gerai sendiri bukanlah hal yang mudah. Banyak yang menginginkan hal tersebut lantaran memiliki gerai secara fisik merupakan hal yang jelas terlihat, berbeda dengan toko online.
Jika pengusaha memiliki toko online, apakah hal tersebut terbilang sebagai memiliki outlet? Jadi apa sih perbedaan outlet dengan toko?
Sumber Gambar: Freepik.com
Sebelum memulai sebuah usaha, kamu harus mengetahui istilah outlet. Outlet adalah sebuah tempat untuk menjalankan usaha secara konvensional. Konvensional di sini memiliki maksud bahwa outlet menjadi tempat usaha secara offline.
Meski begitu, tempat melakukan usaha secara fisik bisa disebut dengan outlet. Sebuah usaha yang berada dalam satu brand bisa dikatakan sebagai outlet, meskipun memiliki berbagai jenis barang atau jasa yang ditawarkan di dalamnya.
Sumber Gambar: Freepik.com
Banyak orang yang bertanya-tanya, apakah outlet sama dengan toko? Dan apakah toko offline bisa juga disebut sebagai outlet? Ternyata ada beberapa perbedaan di antara keduanya, lho!
Toko atau gerai sendiri merupakan tempat yang umumnya berbentuk kedai kecil sebagai tempat berlangsungnya jual beli. Toko memiliki ukuran yang beragam dan umumnya hanya berbentuk satu ruangan saja. Dengan pengertian ini, maka outlet bisa juga disebut sebagai sebuah toko.
Namun, pengertian lainnya menyebutkan bahwa tidak semua toko bisa disebut sebagai sebuah outlet. Hal ini karena outlet biasanya merupakan tempat untuk menawarkan sebuah produk atau jasa yang berasal dari satu brand. Sedangkan, sebuah toko biasanya bisa menjual berbagai jenis brand dalam satu tempat. Sehingga toko bisa menjadi sebuah outlet, tetapi sebaliknya belum tentu begitu.
Sumber Gambar: Freepik.com
Untuk mengembangkan usaha kamu, mendirikan outlet adalah salah satu pilihan tepat. Hal ini karena kamu tidak hanya bisa menjual produk barang atau jasa dalam toko tersebut, tetapi kamu juga bisa melakukan branding sekaligus.
Seperti apa sih contoh dari branding melalui outlet? Ketika membuka sebuah toko, kamu juga bisa membuat konten di media sosial sebagai ajang promosi. Media sosial bisa kamu gunakan sebagai tempat menawarkan produk kamu secara langsung maupun tidak langsung.
Tips lainnya adalah menentukan lokasi sampai tema yang tepat untuk toko kamu. Memilih lokasi outlet adalah hal yang bersifat fleksibel, karena bisa tergantung kepada berbagai pertimbangan lainnya. Namun, penting juga untuk kamu menentukan tema yang cocok untuk brand yang ingin kamu pasarkan.
Hal ini menjadi penting karena pelanggan pastinya juga akan menilai serta memiliki impresi tertentu terhadap brand melalui tema outlet. Sebagai tambahan, pilihlah tema toko yang paling sesuai dan menggambarkan value dari usahamu.
Bagi kamu yang sudah atau ingin memiliki outlet, selalu perhatikan pengelolaannya dalam jangka panjang. Hal ini untuk mendukung keberlangsungan bisnis kamu hingga beberapa tahun ke depan.
Saat ini kamu juga bisa menawarkan bisnis kamu lewat aplikasi Paxel. Terdapat berbagai jenis pengiriman hingga layanan PaxelMarket untuk memasarkan produk food and beverages. Salah satu jenis pengiriman yang sangat membantu para pelaku usaha adalah Sameday Delivery. Pesanan ke luar kota lebih aman dengan Sameday Delivery karena produk kamu akan sampai ke tujuan dalam satu hari saja dan pasti aman!