Kisah Bisnis Legendaris Otak-otak Selaras Bertahan Hampir 60 Tahun
Setiap pemilik bisnis tentu ingin bisnisnya dapat terus eksis dan bertahan lama. Salah satunya ada Otak-otak selaras yang tetap eksis sejak tahun 1964 dan menjadi salah satu kuliner legendaris di Bandung. Tentu bukanlah hal yang mudah dalam mencapai hal tersebut. Lantas, bagaimana perjalanan Oma dan Opa Yusman dalam membangun usaha Otak-otak Selaras?
Yuk, langsung saja intip rahasia Seller #PejuangOnline kali ini dalam membangun dan mengembangkan bisnisnya hingga bisa bertahan selama hampir 60 tahun.
1. Awal Mula Menemukan Resep Otak-otak Selaras
Otak-otak Selaras merupakan salah satu kuliner legendaris di Bandung yang berdiri sejak tahun 1964. Usaha yang bermula di Jalan Pandu ini di rintis oleh Alamsyah Yusman dan Julianti K. Yusman atau akrab disapa Oma dan Opa Yusman.
Resep Otak-otak Selaras didapatkan dari resep turun temurun keluarga Oma Yusman. Dengan sedikit modifikasi, Oma Yusman berhasil memikat pelanggan dengan menawarkan cita rasa yang khas dan berbeda dari produk otak-otak lainnya.
2. Asal Usul Nama Otak-otak Selaras
Dikenal juga dengan nama Otak-otak Pandu, nama Otak-otak Selaras saat ini diberikan oleh seorang pelukis kartun majalah bahasa Sunda, Mangle yang saat itu merangkap sebagai pegawai/staf DAMRI dan kenalan Opa Yusman. Ia dimintai tolong untuk merancang etiket produk otak-otak dan memberi nama SELARAS. Ia menghasilkan lukisan garis-garis yang tidak terputus melambangkan rezeki yang tidak akan putus.
3. Rahasia Mempertahankan Kualitas Produk
Opa dan Oma Yusman mempertahankan kualitas dengan menjaga resep dan terjun langsung ke proses produksi selama hampir 60 tahun. “Bahkan, Opa berinovasi dengan menciptakan mesin khusus semi-otomatis untuk memproduksi ribuan otak-otak setiap harinya sehingga kualitas sangat terjaga karena meminimalisir kesalahan manusia saat membuat otak otak,” terang Mas Ray, cucu Opa & Oma Yusman, penerus otak-otak selaras generasi ke-4.
Dengan mempertahankan dan menjaga kualitas produk, rasa dan kualitas produk Otak-otak Selaras pun tetap sama dan tidak mengalami perubahan selama puluhan tahun yang membuatnya berbeda dan sangat diminati. “Terbukti dari adanya pelanggan yang sudah belasan bahkan puluhan tahun tidak mencoba Otak-otak Selaras karena pindah domisili, sekali mencoba langsung bisa bernostalgia ke masa lalu,” terangnya.
4. Tips Otak-otak Selaras Menghadapi Tantangan Selama Berbisnis
Hal yang perlu ditingkatkan dalam mengembangkan usaha Otak-otak Selaras agar lebih maju kedepannya adalah membuat semua proses pembuatan otomatis sehingga produksi bisa lebih ditingkatkan, di mana hal tersebut merupakan mimpi Opa Yusman. “Untuk saat ini produksi kita tetap masih memakai tenaga manusia untuk memanggang otak-otak nya, jika lalai kadang ada otak-otak yang hangus,” ucap Mas Ray.
5. Cara Kemas dan Simpan Stok Produk
Selalu dalam keadaan fresh, otak-otak diproduksi setiap paginya dan dijual sehabisnya untuk mempertahankan kualitas produk. “Sehingga tidak pernah ada atau sangat jarang stok tersisa yang disimpan untuk besoknya,” lanjutnya.
Ray juga memberikan tips dalam penyimpanan produk Otak-otak Selaras agar tetap segar saat disantap dan juga tahan lama. “Simpan di tempat yang tertutup rapat, lalu simpan di chiller,” ucapnya.
6. Cara Otak-otak Selaras Mempromosikan Produk
Berdiri puluhan tahun dengan rasa dan kualitas rasa yang sama, Otak-Otak Selaras mempromosikan produknya dengan cerita nostalgia tentang produknya yang bertahan selama puluhan tahun dan keunikan produknya. “Namun, untuk di aplikasi online kita kadang mengikuti program yang diberikan seperti flash sale, diskon tanggal cantik dan sebagainya,” lanjutnya.
Memiliki satu toko selama puluhan tahun, Otak-otak Selaras bisa dipesan secara mudah dengan tersedia di hampir semua aplikasi atau platform online, salah satunya PaxelMarket. Meskipun hanya membuka satu toko, Otak-otak Selaras telah memiliki banyak reseller. “Hingga saat ini tidak dibuka cabang. Namun, reseller sangat banyak,” ucap Ray. Saat ini Otak-otak Selaras sendiri bisa memproduksi rata-rata 1.000 buah/hari.
7. Suka dan Duka dalam Menjalankan Bisnis
Bagi Ray, sukanya selama menjalankan bisnis kuliner Otak-otak Selaras adalah saat mendengar cerita pelanggan yang positif terhadap Otak-otak Selaras, “Berinteraksi langsung dengan pelanggan dan mendengar cerita mereka bahwa Otak-Otak Selaras tidak tergantikan adalah suatu hal yang membanggakan,” terangnya.
Adapun dukanya, Ray mengatakan saat pelanggan memberikan rating buruk, jika ada kesalahan sekecil apapun yang dialami. “Bahkan, sempat memaki-maki dikarenakan pengiriman lama akibat kesalahan kurir. Cara mengatasinya lebih ke memberikan pemahaman kembali kepada pelanggan seperti itu,” lanjutnya.
8. Pesan Untuk Seller yang Serupa
Menutup sesi wawancara, Ray memberikan pesan kepada Seller untuk selalu mengutamakan kualitas. “Jangan pernah mengorbankan kualitas demi kuantitas. Di jaman sekarang banyak pengusaha makanan yang hanya fokus untuk mencari uang namun melupakan kepuasan pelanggannya. Mereka lupa satu hal, yang mendatangkan uang itu para pelanggan.” Pesannya.
Itulah cerita perjalanan bisnis legendaris asal Bandung, Otak-otak Selaras yang semoga bisa menjadi inspirasimu dalam membangun dan mengembangkan bisnis. Kamu juga bisa pesan Otak-otak Selaras dengan mudah di PaxelMarket dengan ongkir FLAT 15rb.