Product Bundling: Definition, Benefits, and Types
Dalam meningkatkan penjualan, pelaku usaha memerlukan strategi yang tepat untuk menarik minat pelanggan. Salah satu strategi yang dapat diterapkan adalah bundling produk. Strategi bundling ini terbukti cukup efektif dengan memberikan keuntungan bagi konsumen, sekaligus keuntungan bagi penjual. Simak artikel ini yang membahas tentang pengertian bundling, manfaat, dan jenis-jenisnya. Baca Juga: Packaging Makanan: Desain dan Bahan untuk Menjaga Makanan
Apa itu Bundling Produk dalam Bisnis?
Bundling artinya adalah strategi pemasaran di mana beberapa produk ditawarkan dalam satu kemasan atau satu paket dengan harga khusus. Tujuan dari bundling sendiri adalah mendorong pelanggan untuk membeli lebih banyak produk dengan harga yang lebih hemat. Disamping itu, strategi ini dapat meningkatkan volume penjualan bisnismu dengan terjualnya beberapa jenis produk bisnismu. Baca Juga: Packing: Pengertian, Jenis dan Pentingnya dalam Pengiriman
Strategi ini cocok untuk berbagai bisnis, seperti makanan, elektronik hingga produk fesyen maupun kecantikan. Misalnya, bisnis kamu menjual makanan korea, kamu dapat membuat paket bundling dari beberapa produk seperti paket lengkap hemat; ramyeon, kimbab dan banana milk.
Manfaat Bundling Produk
Sebelum bisnis kamu menerapkan strategi ini, kamu perlu tahu keuntungan atau manfaat bundling produk bagi bisnis. Berikut beberapa manfaat yang bisa bisnismu dapatkan dari menjalankan strategi bundling:
Meningkatkan Volume Penjualan
Strategi bundling membuat beberapa produk bisnis kamu terjual sehingga pelanggan akan mengeluarkan lebih banyak uang. Hal tersebut tentunya akan meningkatkan volume atau jumlah penjualan.
Menghabiskan Stok Produk Lama
Strategi bundling juga bisa menjadi pilihan untuk menjual produk yang kurang diminati. Di mana kamu bisa menggabungkan produk tersebut dengan produk yang sedang populer. Hal tersebut akan membantu stok lama bisa terjual tanpa mengeluarkan diskon besar.Baca Juga: Desain Kemasan Produk: Pengertian, Prinsip dan Cara Membuatnya
Memperkenalkan Produk Baru
Konsumen cenderung tertarik dengan penawaran yang lebih hemat. Bundling produk dapat menjadi cara untuk memperkenalkan produk baru kepada pelanggan melalui produk yang populer atau sudah dikenal dan disukai.
Efisiensi Pemasaran
Bundling produk memungkinkan promosi beberapa produk sekaligus dalam satu campaign atau dalam halnya ‘paket’, sehingga biayanya lebih hemat. Strategi ini dapat meningkatkan efisiensi pemasaran dengan mengurangi biaya promosi dan hemat waktu.
Jenis-Jenis Bundling Produk
Strategi bundling produk sendiri terbagi menjadi beberapa jenis yang dapat kamu sesuaikan dengan tujuan dan pelanggan bisnismu. Berikut ini berbagai jenis strategi bundling yang umum digunakan dalam bisnis:
Pure Bundling
Pada jenis ini, produk hanya dapat dibeli dalam bentuk paket dan tidak tersedia secara terpisah. Di mana produk tersebut memang hanya tersedia dalam bentuk bundling atau paket saja.
Mixed Bundling
Dalam Mixed Bundling, kamu bisa menawarkan produk secara satuan atau dalam paket. Harga bundling tersebut harus kamu tawarkan lebih murah dibandingkan total harga satuannya. Misalnya, kamu menjual produk body care seperti face wash, body wash dan deodorant secara terpisah atau dalam bentuk satu set atau paket. Baca Juga: Kenali 5 Tipe Pelanggan Dalam Bisnis dan Cara Menghadapinya
Cross-Sell Bundling
Strategi bundling ini menggabungkan produk utama dan produk pelengkap. Di mana pelanggan bisnismu nantinya hanya akan mendapatkan produk pelengkap dengan membeli paket budling tersebut.
Gifting Bundle
Bundling produk ini biasanya hanya ditawarkan pada momen tertentu seperti Lebaran, Natal atau Valentine. Kamu bisa menawarkan bundling dalam bentuk hampers untuk meningkatkan penjualan di momen-momen spesial tersebut.
Tips Membuat Bundling Produk yang Tepat dan Menarik
Setelah memahami pengertian Bundling dan jenisnya, pastikan kamu menggunakan strategi yang tepat. Berikut ini tips membuat bundling produk yang tepat dan menarik.
1. Pahami Kebutuhan Pelanggan Pastikan kamu membuat bundling berdasarkan kebiasaan dan kebutuhan pelanggan. Misalnya, jika target pasar bisnis kamu adalah ibu rumah tangga, kamu bisa menawarkan paket yang sesuai dan dibutuhkan olehnya. Baca Juga: 5 Cara Menarik Pelanggan Untuk Membeli Produk Bisnis Online-mu2. Tawarkan Harga yang Lebih Hemat Pastikan harga bundling yang kamu tawarkan terlihat lebih hemat dibanding membeli produk secara terpisah atau satuan, sehingga pelanggan merasa mendapat nilai lebih dari bundling tersebut. 3. Promosikan dengan Visual yang Menarik Supaya dapat menarik perhatian pelanggan, pastikan kamu gunakan gambar dan desain yang menarik saat memasarkan bundling, baik itu di media sosial, marketplace, maupun toko offline. Baca Juga: Outlet adalah Tempat Usaha, Apa Bedanya dengan Toko?4. Kombinasikan Produk untuk A/B TestingTerakhir, kamu bisa tawarkan beberapa bundling produk dengan kombinasikan produknya untuk A/B Testing. Hal ini akan membantumu melihat mana paket atau bundling yang tepat dan paling diminati.
Bundling produk merupakan strategi pemasaran yang efektif untuk meningkatkan penjualan sekaligus menguntungkan bagi konsumen. Dengan memilih jenis bundling yang tepat dan merancang penawaran secara strategis, bisnismu dapat memperluas jangkauan pasar, meningkatkan loyalitas pelanggan hingga memberikan pengalaman belanja yang lebih menyenangkan. Untuk pengiriman produk bisnismu, kamu bisa menggunakan Jasa Pengiriman Paxel, mulai dari Sameday, Nextday, Regular hingga PaxelBig dan PaxelAmplop.